Rabu, 29 Februari 2012

Bahrain 10 - 0 Indonesia, Siapa Yang Salah?

Apapun alasannya, kekalahan 10-0 atas Bahrain begitu menyakitkan.
Terus kira-kira siapa yang salah?
Kita lah yang bersalah telah melupakan kasus-kasus pengaturan scorer dan suap dimasa rezim NH. Kita hanya dibuai dengan impian sepakbola nasional
yang baru, yang bersih dan berprestasi.
Dengan demikian rezim NH kembali masuk dan mengobok-obok PSSI.
Kenapa kita tidak memberi kesempatan buat Djohar Arifin menjalankan program-programnya?
Pembinaan dan regenerasi usia muda serta gaya pelatihan timnas yang berjenjang dari U17 sampai timnas senior tidak ada pada kepengurusan PSSI NH.
Di kala PSSI ingin membuat kompetisi yang bersih dan lebih bermartabat IPL, orang-orang NH datang mengusung kembali kompetisi yang bernama ISL.
Bagi saya ISL adalah produk gagal. Menurut saya ISL hanyalah pengalihan issue atas kasus-kasus NH yang tak terungkap